Analisis Trading & Kiat-kiat Trading untuk Euro

Tidak ada pengujian level yang diuraikan pada paruh pertama hari ini. TIdak adanya data ekonomi dan volatilitas rendah menjadi alasan utama kurangnya peluang trading. Pasar berada dalam mode menunggu, seperti predator sebelum menerkam. Setiap kata dan nada dari pembicara Fed hari ini akan dianalisis dengan cermat. Para investor sangat ingin mendapatkan petunjuk mengenai kemungkinan pelonggaran moneter, yang menjelaskan mengapa mereka tidak terburu-buru membeli dolar AS.

Namun, mengingat data inflasi dan ketenagakerjaan yang beragam belakangan ini, tidak mungkin ada sinyal yang jelas dari Fed. Setiap ambiguitas atau ketidaksepakatan di kalangan pejabat Fed—Powell, Bowman, dan Williams—dapat memicu pergerakan tajam mata uang. Para trader meminimalkan risiko dan menunggu kejelasan.

Kesaksian Powell akan menjadi titik fokus bagi para investor dan analis. Perhatian khusus akan diberikan pada pandangannya terhadap inflasi, kondisi pasar tenaga kerja, dan ketahanan ekonomi AS di tengah tarif perdagangan Trump.

Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada Skenario #2.

Sinyal Beli

Skenario #1: Pembelian EUR/USD dimungkinkan pada level 1,0328 (garis hijau pada grafik) dengan target kenaikan di 1,0374. Pada level 1,0374, saya akan keluar dari transaksi dan mempertimbangkan untuk menjual euro ke arah sebaliknya, mengantisipasi retracement 30-35 poin. Euro hari ini hanya mungkin menguat jika Fed mengambil sikap dovish.

Penting! Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas titik nol dan baru mulai naik.

Skenario #2: Peluang beli lainnya muncul jika harga dua kali menguji 1,0310 sementara indikator MACD berada di zona oversold. Skenario ini membatasi potensi penurunan dan memicu pembalikan bullish. Level target: 1,0328 dan 1,0374.

Sinyal Jual

Skenario #1: Penjualan EUR/USD direncanakan setelah penembusan ke bawah 1,0310 (garis merah pada grafik) dengan target penurunan di 1,0269. Pada level 1,0269, saya akan keluar dari transaksi tersebut dan masuk ke posisi long, dengan tujuan retracement 20-25 poin. Tekanan jual bisa kembali kapan saja.

Penting! Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah titik nol dan baru mulai menurun.

Skenario #2: Peluang jual lainnya mungkin terbentuk jika harga dua kali menguji 1,0328 sementara indikator MACD berada di zona overbought. Skenario ini membatasi potensi kenaikan dan memicu pembalikan bearish. Level target: 1,0310 dan 1,0269.

Analisis Grafik

• Garis Tipis Hijau – Harga masuk untuk membeli aset.
• Garis Tebal Hijau – Level Take Profit yang disarankan atau area tempat para trader dapat mengamankan keuntungan karena kenaikan tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
• Garis Tipis Merah – Harga masuk untuk menjual aset.
• Garis Tebal Merah – Level Take Profit yang disarankan atau area tempat para trader dapat mengamankan keuntungan karena penurunan tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
• Indikator MACD – Saat memasuki transaksi, pertimbangkan zona overbought dan oversold.

Catatan Penting untuk Trader Forex Pemula

• Berhati-hatilah saat membuat keputusan masuk. Sebaiknya hindari pasar sebelum rilis laporan fundamental utama agar tidak terjebak pergerakan harga yang tiba-tiba.
• Selalu gunakan order stop loss saat trading selama rilis berita untuk meminimalkan kerugian. Tanpa perlindungan stop loss, Anda bisa dengan cepat kehilangan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda melakukan trading dalam volume besar tanpa manajemen risiko.
• Rencana trading yang terstruktur sangat penting untuk kesuksesan. Mengikuti strategi yang telah ditentukan sebelumnya, seperti yang diuraikan di atas, membantu menjaga disiplin dan menghindari trading emosional.
• Hindari membuat keputusan trading impulsif berdasarkan pergerakan harga jangka pendek karena ini adalah strategi yang merugikan bagi para trader intraday.